HOCKEY
OLAHRAGA HOKI (HOCKEY)
Sejarah, Alat dan Aturan Permainannya
Sarana penunjang olah raga hoki
Pemain hoki umumnya terdiri dari peralatan skates, shin pads, sarung tangan, celana hoki, sticks, dan Helmets. Tongkat hoki yang cenderung yang paling penting, selain perlindungan dari badan Anda.
Tongkat Pemukul
Berat sebuah stick mempunyai batasan tertentu. Beratnya tidak boleh kurang dari 12 ounces dan tidak melebihi 23 ounces untuk wanita dan 28 ounces untuk Pria. Stick tersebut mempunyai bagian permukaan yang rata (flat face) di sebelah kirinya, permukaan dari stick di sebelah kiri hingg sampai tempat pegangan (handle). Kepala dari stick yang berada di sebelah bawah dari sambungan kurang lebih ditengah batang stick haruslah terbuat dari kayu. Stick tersebut tidak boleh dilekatkan, disambung atau dimasukkan logam atau sejenisnya, demikian pula tidak dibenarkan adanya benda yang tajam atau benda-benda lain yang dapat membahayakan.Ujung stick tersebut haruslah berbentuk lengkung, tidak boleh rata atau berbentuk runcing.
stick pemain
stick pemain yang biasa digunakan terbuat dari fibber, ada juga yang terbuat dari kayu, dan bentuknya pun akan berbeda.
Diposkan oleh wangs.klik di 01:27 0 komentar
stick Penjaga Gawang
stick Penjaga gawang agak berbeda dengan stick pemain yang lain bentuknya seperti membentuk bulatan seperti pada gamban ini
Bola
Bola hendaknya dibuat dari kulit putih dan dijahit dengan cara seperti pembungkus bola cricket.
Berat bola tersebut sekurang-kurangnya minimum 5,5 ounces dan maksimum 5,75 ounces.Lingkaran 8 13/16 in. Minimum, 9 ¾ maksimum
Berat ; 5,50 oz minimum, 5,75 maksimum
Sebelum pertandingan dimulai kedua captain dapat bersama-sama bersepakat untuk bermain dengan bola yang dibuat dari plastik atau bola kurk dengan ketentuan bahwa haruslah ukuran dan beratnya disesuaikan dengan ketentuan yang telah diuraikan di atas.
Bola dapat diganti selama berlangsungnya pertandingan.
Sejarah Hoki
Para ahli sejah menyebut, permainan hoki berasal dari Persia, karena olahraga yang mirip dengan permainan yang dikenal sekarang sudah dimainkan sekitar 4000 tahun yang lalu. Ukiran-ukiran pada gua di Beni Hassan di lembah Nill menggambarkan, berabad-abad yang lalu oleh orang-orang Mesir bermain suatu permainan yang mirip hoki. Juga di Yunani sekitar 500 tahun sebelum Masehi.
Perkumpulan hoki pertama berdiri di Blackhealth, London tahun 1861.
Baru tahun 1900 peraturan-peraturan mulai diseragamkan dan pada tahun
1908, hoki dipertandingkan dalam London games, Induk organsiasi Hoki
Internasional terbentuk di Paris pada tahun 1924 dengan nama Federation
Internationale de Hockey Surgazon , disingkat FIH.
Sejarah hoki di indonesia, diukir oleh orang2 yg berkebangkasaan
inggris dan belanda. Sedangkan pelopo dr kalangan bangsa indonesia
sangat terbatas yaitu kalangan pelajar sekolah guru lembaga di bandung
hollandsch inlandsche kweekschool (HIK) di bwh asuhan nederlandsbh
indsche afdeling theosofische world universiti (NIATWU). HIK hanya
bertahan hidup sampai 1938,dan dihapus karena kurang disenangi
pemerintah belanda. Kebangkitan hoki kembali pada tahun 1939,atar
prakarsa iskandar simanjuntak yg mendirikan perkumpulan hoki andalas di
medan, yg anggotanya terdiri dr guru2 dan siswa mulo joshua institut
medan. Seiring dg proklamasi kemerdekaan repoblik indonesia, tahun 45
organisasi olahraga hoki pun di proklamirkan atas prakarsa tokoh
olahraga,yaitu yaitu yusuf ismail,padmo,sumasto,s. Asikin,mendirikan
induk organisasi di indonesia dg nama persatuan hoki seluruh indonesia
yg disingkat PHSI.berbagai upaya telah di lalukan agar PHSI dapat
berkiprah dlm dunia internasional. PHSI pada tahun 1956 yg di wakili
oleh eddy osman hadir dalam kongres FIH yang diselenggarakan bertepatan
dg penyelenggaraan olimpiade di melbourne australia memperjuangkan agar
PHSI masuk dan diterima menjadi anggota FIH. Perjuangan tersebut tidak
sia2 karena kongres FIH menerima dg baik PHSI menjadi anggotanya.hal ini
membuka peluang bg PHSI untuk dpt berkiprah secra internasional dg
mengikuti kegiatan turnamen di luar negri. Tingkta asia,hokh mulai di
pertandingkan pd asia games II tahun 1954 di manila, sedangkan pada
tingkat asia tenggara mulai dipertandingan pada sea gamer VI tahun 1971
di kuala lumpur.gayung bersambut terus di gayungkan di indonesia, pada
PON II tahun 1951 olehraga hoki masuk cabang yang dipertandingkan.Cabang olahraga hoki mulai berkembang di sejumlah daerah di Indonesia meskipun belum sepopuler sepak bola dan bulutangkis. Peminat olahraga hoki di Tanah Air mulai ada kemajuan, di beberapa kota besar telah muncul klub hoki. Bahkan, olahraga hoki di Medan, Jakarta dan Bandung telah diperkenalkan pada anak-anak. Di kota-kota tersebut, olahraga hoki yang semula hanya diperkenalkan di kalangan mahasiswa, sekarang mulai diperkenalkan di tingkat sekolah,di Jakarta setiap Minggu ada latihan hoki yang diikuti anak-anak usia sekitar 14 tahun.
Pembinaan hoki terus dilakukan di sejumlah daerah, tetapi penyelenggaraan kompetisi masih kurang, karena Pengurus Besar Persatuan Hoki Seluruh Indonesia (PHSI) dibekukan KONI. Penyelenggaraan Festival Hoki Internasional ini sebagai ajang silaturahmi dan saling tukar pengalaman di antara atlet. “Dengan kegiatan ini, kami juga bisa belajar dari tim-tim tangguh dari luar negeri
Cara bermain
Olahraga
Hoki adalah permainan yang dipertandingkan oleh 2 (dua) regu, yang
terdiri atas 11 orang dari masing-masing regu. Seperti dimaklumi satu
regu yang terdiri atas 11 pemain adalah :1. Penjaga gawang
2. Back kanan
3. Back kiri
4. Gelandang kanan
5. Gelandang tengah
6. Gelandang kiri
7. Kanan luar
8. Kanan dalam
9. Penyerang tengah
10. Kiri dalam
11. Kiri luar
Peraturan Umum dari permainan Hoki adalah sebagai berikut :
Seorang pemain dilarang untuk :
– Mengangkat stick di atas pundaknya bilamana dapat membahayakan.
– Melakukan permainan yang dapat membahayakan
– Memukul bola ke udara, mengangkatnya
– Menendang atau menahan bola dengan kaki (kecuali penjaga gawang sesuai peraturan)
– Memukul, menggigit atau menahan stick lawan
– Menghalangi lawan dengan badan atau stick, mendorong, menahan atau menjatuhkan – menyandung
lawannya.
Seorang pemain diperbolehkan untuk :
– Menahan bola dengan tangan (sesuai peraturan yang berlaku), sepanjang bola tersebut jatuh dengan segera, jadi bukan menangkap bola melainkan menahan bola dengan telapan tangan yang terbuka.
Di dalam D (Striking circle) hanya penjaga gawang diperbolehkan bermain dengan kakinya, menendang dan menahan bola dengan bahagian tubuh badan yang mana saja, tetapi ia tidak bolah berbaring di atas atau di depan bola.
Hukuman yang dapat diberikan adalah :
(1) Free hit/pukulan bebas
Pukulan bebas dilakukan pada tempat dimana pelanggaran terjadi
(2) Penalty corner – short corner
Penalty corner dapat dilakukan di atas garis pinggi gawang regu yang mendapat hukuman di sebelah mana saja, namun sekurang-kurangnya 2,75 m dari tiang gawang yang terdekat.
Penalty corner ini diberikan bilamana seorang diketahui dengan jelas menyentuh bola disebelah daerah gawangnya atau disebabkan sesuatu hal yang dilakukannya di dalam D atau striking circle.
(3) Penalty Stroke
Penalty stroke diberikan disebabkan kesalahan yang dilakukan dalam D atau striking circle bila seorang pemain yang bertahan dengan jelas menghalangi sebuah bola yang akan masuk dengan cara yang tidak dibenarkan.
Penalty stroke dilakukan dari jarak 7,31 m dari depan gawang.
Pemain-pemain lainnya harus berada di belakang garis 25 yard. Bilamana penjaga gawang dapat menahan bola maka regu yang bertahan diberikan pukulan bebas (free hit) dari suatu titik 14,63 m dari gawang.
(4) Corner hit – long corner
Corner hit diberikan bilamana seorang pemain dengan tidak sengaja memukul atau memainkan bola ke belakang garis gawangnya dari jarak kurang dari garis 25 yard.
Corner hit tersebut dilakukan dari jarak 9,14 m dari tiang gawang terdekat. Untuk hit ini pemain-pemain dari regu yang menyerang harus berada di belakang garis D atau striking circle.
(5) Offside
Offiside adalah bilamana seorang pemain melampaui 2 pemain lawan di depannya apabila berada di daerah lapangan lawan.
(6) Hit – in – pukulan ke dalam
Bilamana seorang memukul atau menyentuh bola dengan sticknya melampaui garis pinggi, hit ini dilakukan di atas garis oleh seorang pemain lawan dari tempat dimana bola itu keluar lapangan. Pemain-pemain lain dengan sticknya harus berada sekurang-kurangnya dalam jarak 4,55 m dari yang memukul bola. Apabila bola yang dipukul oleh seorang penyerang melampaui garis gawang maka hitnya atau free hit dilakukan dari suatu titik 14,63 pada arah dimana bola tersebut meninggalkan atau keluar lapangan.
Demikianlah selayang pandang sejarah perkembangan olahraga Hoki dengan sekelumit gambaran bagaimana olahraga ini dimainkan, beserta peraturan yang bersifat umum disertai peralatan yang digunakan.
0 komentar: